Tingkatkan Pengelolaan TBM Melalui Berbagai Inovasi

Diperbarui 24 Jul 2024
People

Bunda Literasi Tana Tidung, Vamelia Ibrahim menghadiri dan memberi sambutan pada acara Bimbingan Teknis Pengelola TBM yang Inovatif, Kreatif, dan Transformatif yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan di Aula Bankaltimtara, pada Rabu (24/07/2024).

Turut hadir Asisten Administrasi Umum dan Pembamgunan, Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Duta Baca Kalimantan Utara, Pustakawan Dinas Perpustakaan Kabupaten Bulungan, Kepala Desa, dan pegiat TBM se-Kabupaten Tana Tidung.

Mengawali sambutannya, Vamelia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan Gerakan Satu Desa Satu Taman Bacaan Masyarakat. Sebuah gerakan yang dilakukan dalam rangka menangani learning loss yang dialami anak akibat pandemi. Dalam waktu relatif singkat, seluruh desa telah memiliki TBM untuk pemulihan kemampuan literasi anak.

TBM merupakan bagian dari program Pak Bupati yaitu KTT Pintar. Program ini dimaksudkan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas. Untuk mencitpakan SDM yang berkualitas dibutuhkan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang baik. Itu sebabnya, tiga indikator ini yang dinilai untuk mengukur Indeks Pembangunan Manusia atau IPM.

"Kehadiran TBM diharapkan mampu menumbuhkan minat baca dan meningkatkan keterampilan literasi. Literasi tidak sekedar mampu membaca kata demi kata, tetapi juga mampu memahami isi bacaan dan menggunakannya untuk menghasilkan ide atau produk baru. Dengan kata lain, orang yang memiliki keterampilan literasi yang baik menjadi produktif" kata Vamelia.

Dengan berdirinya TBM yang bersinergi denga Sekolah, diketahui terjadi peningkatan kemampuan literasi anak yang diukur melalui asesmen nasional. Pada tahun 2021, hanya 43% siswa SD yang memiliki kemampuan literasi minimal. Namun di tahun 2023 meningkat menjadi 53%.

Peningkatan literasi juga dialami pada masyarakat. Pada tahun 2022, indeks kegemaran membaca di Tana Tidung hanya 56,7% meningkat menjadi 80,7% di tahun 2023. Sedangkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat mencapai 72,89 dan tertinggi di Provinsi Kalimantan Utara.  

Atas berbagai capaian tersebut, Tana Tidung mendapatkan bantuan buku dari Perpustakaan Nasional senilai 2 Milyar. Bantuan ini menjadi salah satu bentuk apresiasi Pemerintah Pusat atas berdirinya TBM di Tana Tidung. 

"Pada berbagai forum juga mendapatkan apresiasi, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Terbaru saya berbagi praktik baik di Jakarta dan Maluku. Atas apa yang sudah raih tersebut, perlu kita tingkatkan melalui berbagai inovasi" ungkapnya mengakhiri.